I.
Anatomi
Rambut
Untuk melakukun perawatan yang
baik dan tepat bagi kebersihan, kesehatan, dan kecantikan kulit kepala dan
rambut diperlukan pengetahuan dasar tentang kulit kepala dan rambut itu
sendiri. Rambut merupakan sesuatu yang keluar dari dalam kulit berbentuk
seperti benang tipis. Rambut tidak mempunyai syaraf perasa, sehingga rambut
tidak terasa sakit bila dipotong.
Ø
Susunan kimiawi rambut :
a. Carbon :
50,65 %
b. Hydrogen :
6,36 %
c. Nitrogen :
17,14 %
d. Belerang (
sulfur) : 5 %
e. Oksigen :
20,85 %
Ø Bagian- bagian rambut
a. Ujung
rambut , berbentuk runcing terdapat pada rambut yang baru saja tumbuh
b. Batang
rambut, merupakan bagian rambutyang berada di luar kulit, berupabenang halus
terdiri dari keratinatau sel-sel tanduk
·
Lapisan – lapisan batang rambut :
1. Cutikule /
kulit ari / selaput rambut
Merupakan lapisan luar yang
terdiri dari sel – sel tanduk yang pipih dan bening, tersusun bagian bawah
menutupi atasnya.
- Fungsi kutikula :
a. Melindungi bagian dalam rambut
b. Memudahkan disasak karena
kutikula yang tersusun dapat saling berpegangan.
c. Menyerap obat keriting dan cat
rambut hingga ke korteks
- Kutikula dapat rusak karena :
a. Over processing : kerja obat
keriting yang kadaluarsa (over time)
b. Terlalu sering disasak
c. Kesalahan kosmetik rambut
d. Terlalu sering dicuci dengan
shampo yang keras
2. Korteks / kulit rambut
Disusun
oleh kumpulan seperti benang halus yang terdiri dari keratin (Sel tanduk). Tiap
helai benang halus disebut fibril, fibril terbentuk oleh molekul yang
mengandung butiran pigmen melanin. Pigmen rambut terdapat pada korteks.
3. Medulla / sumsum rambut
Terdiri dari zat yang tersusun sangat
renggang yang membentuk jala, sehingga terdapat rongga yang berisi udara.
c. Akar
rambut, merupakan bagian rambutyang berada di dalam kulitdan tertanam
miringdalam lapisan dermis
-
Struktur akar rambut :
1)
Folicle, ialah saluran untuk tumbuhnya rambut yang menentukan besar,
kecil, lurus dan keritingnya rambut.
2)
Dermis, ialah seluruh ruangan yang berada di bawah epidermis. 3.
Bulp, yaitu bongkol rambut yang memuat pigmen, pembuluh darah, papila dan
folicle.
3)
Epidermis, ialah lapisan kulit yang berada paling luar.
4)
Arector muscle, ialah garis yang menghubungkan folicle dan kulit.
5)
Papila, menghasilkan sel-sel, membentuk rambut-rambut baru yang lebih
kuat. Pada papila setiap rambut mempunyai pembuluh darah yang berbeda,
yang bertugas untuk membawa makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan sel
rambut dalam papil.
6)
Pigmen (warna rambut
7)
Kelenjar minyak yang sangat dibutuhkan oleh rambut.
8)
Pembuluh darah.
9)
Akar rambut.
10)
Kelenjar keringat.
11)
Batang rambut.
12)
Penampang akar rambut
-
Gambar akar rambut
Ø
Pembagian
dan Umur Rambut
1)
Rambut
panjang, yaitu rambut yang tumbuh di atas kulit kepala. Rambut panjang ini
berumur antara 2-4 tahun
2)
Rambut
pendek, yaitu rambut pendek tumbuh pada bagian alis, lubang hidung, dan ujung
kelopak mata. Rambut ini berumur antara 4-5 bulan
3)
Rambut
vellus/lanugo, yaitu rambut yang tumbuh pada kulit di seluruh bagian tubuh.
Rambut ini lemas dan pendek
Ø
Warna rambut :
Warna rambut ditentukan oleh pigmen melanin dii dalam
rambut. Melanin terdapat sebagai butir – butir dalam serabut – serabut tanduk
kulit rambut dan diantaranya melanin ini dapat doksidasikan dengan hidrogen
peroksida (H2O2) menjadi senyawa yang tidak berwarna
(bleaching). Sehingga warna rambut akan lebih muda. Pigmen rambut dibentuk oleh
melanosit yang terdapat pada umbi rambut.
Ø Fungsi Rambut
- Melindungi kepala dari benturan dan sinar matahari
- Sebagai mahkota
- Membentuk bingkai dari wajah
- Menanbah keindahan dan garis warna pada wajah
Ø
Tekstur rambut
Dengan tekstur rambut dimaksudkan sifat – sifat rambut yang
dapat ditentukan dengan penglihatan, perabaan, dan pegangan.
-
Pengertian ini meliputi :
1.
Kelebatan rambut (densitas) :
ditentukan secara praktis dengan melihat banyaknya batang rambut yang terdapat
pada satu kelompok rambut.
2.
Tebal halusnya rambut : tebal
halusnya rambut tergantung pada banyaknya zat tanduk pada kulit rambut.
3.
Kasar licinnya permukaan rambut :
permukaan rambut lebih kasar, jika sisik – sisik selaput rambut tidak terlalu
rapat satu dengan yang lain
4.
Kekuatan rambut : kekuatan rambut
ditentukan dengan merenggangkan rambut sampai putus.
5.
Daya serap (porositas) : banyaknya
cairan yang dapat diserap oleh rambut tergantung pada keadaan selaput rambut
dan kualitas keratin pada kulit rambut.
6.
Daya bingkas (elastisitas) :
elastisitas rambut berhubungan dengan susunan molekul keratin yang teratur
seperti spiral memanjang dalam kulit rambut dan dapat ditarik menjadi lurus
tanpa rambut putus.
Ø
Proses pertumbuhan rambut :
1. Fase Anagen
Dimulai dari proses pembentukan folikel berasal dari
epidermis ke arah dalam menuju lapisan dermis, diikuti proses keratinisasi
hingga terbentuk rambut, waktu 2 hingga 6 bulan.
2.
Fase Katagen / masa istirahat
Rambut lama berada di tempatnya,
tidak bekerja dan tidak berhubungan dengan papil rambut, tidak terjadi
pembentukan apapun waktu 2 – 3 minggu.
3.
Fase telogen / masa pergantian
Papil rambut bekerja membentuk
umbi baru dan mendorong rambut lama hingga lepas, waktu 100 hari.
Ø Jenis-jenis kulit kepala dan
rambut
1.
Kulit kepala dan rambut normal
- Ciri-ciri kulit kepala
normal:
1.
Kelenjar
palit bekerja dengan normal
2.
Dapat
menghasilkan sebum atau minyak untuk melumasi kulit kepala dan rambut dengan normal
-
Ciri-ciri
rambut normal :
1.
Daya
elastisitas 20%
2.
Jika
diraba lembut dan halus
3.
Bercahaya
4.
Mudah
ditata
2.
Kulit
kepala dan rambut kering
-
Ciri-ciri
kulit kepala kering :
1.
Kelenjar
palit kurang giat bekerja
2.
Kurang
menghasilkan sebum untuk melumasi kulit kepala dan rambut
-
Ciri-ciri
rambut kering :
1.
Bersuara
bila dipegang
2.
Penampilan
gesang dan kaku
3.
Warna
pirang/kemerahan/cahaya pudar
4.
Rambut
tipis, rapuh, ujung berbelah
5.
Sering
ditumbuhi ketombe atau sindap
3.
Kulit
kepala dan rambut berminyak
-
Ciri-ciri
kulit kepala berminyak :
1.
Kelenjar
palit sangat giat bekerja
2.
Dapat
menghasilkan sebum secara berlebihan
-
Ciri-ciri
rambut berminyak :
1.
Rambut
tumbuh lebat
2.
Sangat
elastis 40%-50%
3.
Selalu
basah dan lengket
4.
Sering
ditumbuhi ketombe atau sindap basah
Ø
Kelainan-kelainan
pada kulit kepala dan rambut :
1. Kelainan
pada kulit kepala
·
Sindap kering : terjadi
karena pembentukan lapisan tanduk yang berlangsung sangat cepat sehingga
lapisan ini mengelupas membentuk sisik
·
Sindap basah : Merupakan kelainan
kulit yang menahun ditandai dengan terjadi bercak-bercak yang berwarna kelabu
karena penumpukan zat tanduk.
·
Kurap : kelainan ini terjadi
karena infeksi jamur. Dapat menyebabkan
rambut mudah patah antara akar dan
batang rambut.
·
Kadas : disebabkan infeksi
jamur tertentu, gejalanya adalah terbentuknya keropeng-keropeng . Dapat
menyebabkan kebotakan permanen.
·
Kutil : Kulit kepala
berlipat-lipat sehingga menimbulkan gambaran seperti papan gilasan. Kelainan
ini disebabkan kulit kepala terlalu luas dan tebal, kerena jaringan ikat di
bawah kulit sangat jarang sehingga kulit tidak sempurna.
·
Ros kepala : terjadi karena
peradangan menahun , kulit menjadi merah dan tertutup sisik. Sisik ini dapat
berlemak, basah atau kering
·
Kebotakan : disebabkan
kerontokan rambut. Kerontokan rambut dapat terjadi sewaktu masa katagen/
peralihan atau masa anagen/ siklus
2. Kelainan
pada rambut
·
Kelainan karena infeksi jamur
: di batang rambut jamur dapat tumbuh hanya pada permukaan saja atau menyusup
ke dalam kulit rambut.
·
Infeksi karena serangga :
disebabkan oleh kutu kepala, karena kontak langsung. Pembasmian kutu kepala ini
dapat dilaksanakan dengan DDT atau gamesakan 1-2 % dicampur dengan talk. Telur
kutu dapat dilepaskan dari rambut dengan membasmi rambut dengan larutan cuka
pekat, biarkan semalam kemudian dicuci dan disisir serit.
·
Kelainan rambut karena
kerusakan zat tanduk Rambut pecah atau bercabang : Ujung- ujung rambut terbelah
secara memanjang, kelainan ini dapat terjadi secara terus menerus, kurang gizi
atau pemakaian kosmetika rambut terlalu keras
·
Penyakit mutiara : Pada
batang rambut terdapat bagian-bagian
yang menebal, sehingga rambut menjadi rapuh dan mudah patah. Penyebabnya
pemakaian sikat yang keras, dan pencucian rambut yang tidak bersih.
·
Cinities (uban) : congenital
cinities (sejak lahir)
Acquire cinities (usia)
·
Trichoclasia (rambut menyimpul)
·
Trichoptilosis (ujung rambut
bercabang)
·
Hypertridosis / hirsutisme
(gimbal)
·
Trichorexis Nodosa (rambut
menggembung dan pecah)
·
Monilethri / Monilethria (tepal –
menipis - putus).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar